Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk terbanyak keempat di dunia memerlukan institusi yang kuat untuk mengatur pemerintahan. Salah satu institusi yang berperan penting dalam menjalankan pemerintahan adalah Institut Pemerintahan Dalam Negeri atau yang biasa disingkat IPDN. Artikel ini akan membahas tentang IPDN, sejarah, fungsi, dan peranannya dalam membangun Indonesia yang lebih baik.
Daftar Isi
Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)

sumber foto: pikiran-rakyat.com
Sejarah IPDN
IPDN didirikan pada 15 November 1962 dengan nama “Sekolah Pemerintahan Dalam Negeri”. Pada awalnya, IPDN dibentuk untuk mempersiapkan calon-calon pejabat pemerintahan daerah agar dapat berfungsi dengan baik di lingkungan pemerintahan daerah. Namun, pada tahun 1965, IPDN kemudian berganti nama menjadi Institut Pemerintahan Dalam Negeri dan mulai menerima mahasiswa dari seluruh Indonesia.
Fungsi IPDN
IPDN memiliki fungsi yang sangat penting dalam mempersiapkan dan membentuk calon-calon pemimpin dan birokrat di Indonesia. Berikut beberapa fungsi utama IPDN:
Menyediakan pendidikan dan pelatihan bagi calon pejabat pemerintahan daerah
IPDN memberikan pendidikan dan pelatihan kepada calon-calon pejabat pemerintahan daerah di seluruh Indonesia. Program pendidikan yang disediakan meliputi pendidikan Sarjana Administrasi Negara (SAN) dan Magister Administrasi Negara (MAN). Selain itu, IPDN juga menyediakan program pelatihan dan sertifikasi bagi pejabat pemerintahan daerah yang sudah menjabat.
Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan ilmu pemerintahan
IPDN juga memiliki fungsi untuk menyelenggarakan penelitian dan pengembangan ilmu pemerintahan. Penelitian yang dilakukan oleh IPDN diharapkan dapat memberikan solusi dan kontribusi dalam peningkatan kualitas pelayanan publik di Indonesia.
Membentuk karakter calon-calon pemimpin dan birokrat yang berintegritas dan profesional
IPDN juga bertugas membentuk karakter calon-calon pemimpin dan birokrat yang berintegritas dan profesional. Hal ini dilakukan dengan memberikan pendidikan dan pelatihan serta pembinaan karakter kepada mahasiswa IPDN.
Jurusan di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)

Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) memiliki beberapa jurusan yang dapat dipilih oleh calon mahasiswa, di antaranya adalah:
FAKULTAS POLITIK PEMERINTAHAN
- Politik Indonesia Terapan
- Program Studi Kebijakan Publik
- Program Studi Pembangunan Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat
FAKULTAS MANAJEMEN PEMERINTAHAN
- Administrasi Pemerintahan Daerah
- Manajemen Sumber Daya Manusia Sektor Publik
- Keuangan Publik
- Teknologi Rekayasa Informasi Pemerintahan
FAKULTAS PERLINDUNGAN MASYARAKAT
- Praktek Perpolisian Tata Pamong
- Studi Kependudukan & Pencatatan Sipil
- Manajemen Keamanan & Keselamatan Publik
Sumber: https://jakarta.ipdn.ac.id/
Lokasi Kampus IPDN di Indonesia
IPDN, singkatan dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri, merupakan salah satu perguruan tinggi kedinasan terkemuka di Indonesia. Dalam artikel ini, kami akan membahas delapan lokasi kampus IPDN yang terdapat di beberapa wilayah di Indonesia, mulai dari Jatinangor hingga Papua.
IPDN Jatinangor
Kampus ini berlokasi di Jalan Ir. Soekarno KM 20, Desa Cibeusi, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, dan merupakan kampus pusat dari IPDN. Info lebih lengkap tentang kampus ini dapat diakses melalui laman resmi https://ipdn.ac.id/.
IPDN Jakarta
Kampus ini terletak di Jalan Ampera Raya No.1, Cilandak, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Untuk informasi lebih lengkap, kunjungi laman resmi https://jakarta.ipdn.ac.id/.
IPDN Sumatera Barat
Kampus ini berada di Jalan Raya Bukittinggi – Payakumbuh KM 14 Baso, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Informasi selengkapnya bisa Anda temukan di https://sumbar.ipdn.ac.id/.
IPDN Kalimantan Barat
Lokasi kampus ini terdapat di Jalan Raya Trans Kalimantan KM 11.5, Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat. Informasi lengkap tentang kampus ini juga dapat diakses melalui https://sumbar.ipdn.ac.id/.
IPDN Sulawesi Utara
Kampus ini terletak di Desa Tampusu, Kecamatan Remboken, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara. Informasi lengkap dapat diakses di https://ipdnsulsel.id/.
IPDN Sulawesi Selatan
Alamat kampus ini berada di Jl. Je’ne Madingin, Desa Kampili, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Informasi lebih lengkap dapat ditemukan di https://ipdnsulsel.id/.
IPDN Nusa Tenggara Barat
Kampus ini terletak di Jalan Gajah Mada No.1, Leneng, Praya, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Informasi lengkap tentang kampus ini dapat ditemukan di https://ntb.ipdn.ac.id/.
IPDN Papua
Kampus ini berlokasi di Asei Kecil, Sentani Timur, Kota Jayapura. Untuk informasi lengkap tentang kampus ini, kunjungi https://papua.ipdn.ac.id/.
Itulah delapan lokasi kampus IPDN yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia. Semoga artikel ini dapat membantu Anda menemukan lokasi kampus IPDN yang terdekat dengan Anda
Jadwal Pendaftaran IPDN
Berikut adalah jadwal pendaftaran IPDN:
Gelombang I
- Pendaftaran online: 3-30 November 2022
- Verifikasi data dan berkas: 3-30 November 2022
- Pengumuman seleksi administrasi: 5 Desember 2022
- Tes potensi akademik dan tes wawasan kebangsaan: 10 Desember 2022
- Pengumuman hasil tes potensi akademik dan tes wawasan kebangsaan: 22 Desember 2022
- Tes kesehatan dan kebugaran: 27-30 Desember 2022
- Pengumuman hasil tes kesehatan dan kebugaran: 5 Januari 2023
- Daftar ulang: 9-13 Januari 2023
Gelombang II
- Pendaftaran online: 10-31 Januari 2023
- Verifikasi data dan berkas: 10-31 Januari 2023
- Pengumuman seleksi administrasi: 7 Februari 2023
- Tes potensi akademik dan tes wawasan kebangsaan: 11 Februari 2023
- Pengumuman hasil tes potensi akademik dan tes wawasan kebangsaan: 23 Februari 2023
- Tes kesehatan dan kebugaran: 28 Februari – 3 Maret 2023
- Pengumuman hasil tes kesehatan dan kebugaran: 9 Maret 2023
- Daftar ulang: 13-17 Maret 2023
Jadwal tersebut dapat berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan dari IPDN. Oleh karena itu, disarankan untuk selalu memantau informasi terbaru mengenai jadwal pendaftaran IPDN melalui laman resmi atau media sosial IPDN.
Persyaratan Daftar IPDN

Berikut adalah persyaratan untuk mendaftar IPDN:
- Warga Negara Indonesia (WNI) dan berusia maksimal 25 tahun pada tanggal 1 September pada tahun penerimaan mahasiswa baru IPDN.
- Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama menjadi mahasiswa IPDN.
- Sehat jasmani dan rohani serta tidak mengonsumsi narkoba.
- Berkelakuan baik dan tidak pernah terlibat tindakan pidana.
- Lulus SMA/SMK/MA atau sederajat dengan nilai minimal sebagai berikut: IPA: 6,00, IPS: 5,50, dan Bahasa: 6,50.
- Tinggi badan minimal 160 cm untuk laki-laki dan 155 cm untuk perempuan.
- Tidak memiliki tato di seluruh bagian tubuh kecuali bagian tangan bawah dan tidak terlihat ketika mengenakan seragam IPDN.
- Tidak buta warna.
- Menyerahkan surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) dan surat keterangan sehat dari rumah sakit pemerintah.
- Bersedia mengikuti dan mematuhi semua peraturan dan tata tertib yang berlaku di IPDN.
- Mendaftar secara online dan membayar biaya pendaftaran.
Selain persyaratan di atas, calon mahasiswa IPDN juga harus memenuhi syarat umum seperti berusia maksimal 21 tahun pada saat pendaftaran, memiliki ijazah atau surat keterangan lulus ujian sekolah menengah atas (SMA) atau sederajat, serta lulus seleksi administrasi dan seleksi tahap awal yang meliputi tes potensi akademik (TPA) dan tes wawasan kebangsaan (TWK).
Itulah beberapa persyaratan daftar IPDN yang harus dipenuhi oleh calon mahasiswa. Pastikan untuk membaca informasi secara teliti dan memenuhi seluruh persyaratan yang ada untuk memperbesar peluang diterima di IPDN. Selamat mencoba dan semoga sukses!
Peran IPDN dalam Membangun Indonesia yang Lebih Baik

sumber: detik.com
IPDN memiliki peran yang sangat penting dalam membangun Indonesia yang lebih baik. Berikut beberapa peran utama IPDN:
Menyediakan pemimpin dan birokrat yang berkualitas
IPDN bertugas untuk mempersiapkan calon-calon pemimpin dan birokrat yang berkualitas untuk dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik. Calon-calon pemimpin dan birokrat yang telah melalui pendidikan dan pelatihan di IPDN diharapkan dapat mengemban amanah dengan baik.
Membantu dalam pengembangan pemerintahan daerah
Sebagai lembaga yang memiliki fokus pada pemerintahan daerah, IPDN memiliki peran penting dalam pengembangan pemerintahan daerah di Indonesia. Dengan menyiapkan calon-calon pejabat pemerintahan daerah yang berkualitas, IPDN dapat membantu memperkuat pemerintahan daerah di Indonesia.
Meningkatkan kualitas pelayanan publik
IPDN juga berperan dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik di Indonesia. Dengan memberikan pendidikan dan pelatihan kepada calon-calon pemimpin dan birokrat, IPDN dapat membentuk karakter yang berintegritas dan profesional. Hal ini diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam pelayanan publik di Indonesia.
Menjaga integritas birokrasi Indonesia
IPDN juga memiliki peran dalam menjaga integritas birokrasi Indonesia. Dengan memberikan pendidikan dan pelatihan yang berfokus pada pembinaan karakter, IPDN dapat membentuk calon-calon pemimpin dan birokrat yang berintegritas tinggi dan tidak mudah terpengaruh oleh praktik korupsi.
Memajukan ilmu pemerintahan di Indonesia
Sebagai lembaga yang memiliki fokus pada ilmu pemerintahan, IPDN memiliki peran penting dalam memajukan ilmu pemerintahan di Indonesia. Dengan menyelenggarakan penelitian dan pengembangan ilmu pemerintahan, IPDN dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan kualitas pemerintahan di Indonesia.
Kesimpulan
IPDN memiliki peran yang sangat penting dalam mempersiapkan calon-calon pemimpin dan birokrat yang berkualitas di Indonesia. Dengan memberikan pendidikan dan pelatihan serta menjaga integritas birokrasi, IPDN diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam pemerintahan Indonesia yang lebih baik. Dalam menjalankan tugasnya, IPDN perlu terus beradaptasi dengan perkembangan zaman dan tantangan yang ada untuk menjaga relevansi dan efektivitas dalam membangun Indonesia yang lebih baik.